Selasa, 15 Maret 2016

Sosialisasi SPR. Apa itu SPR ?

Tujuan diadakan sosialisasi agar semua peternak atau pemangku kepentingan mengetahui maksud dan tujuan dari Sentra Peternakan Rakyat (SPR) ini. Sebagai peternak agar tergabung menjadi anggota SPR dan para pemangku kepentingan (stakeholder) dapat memberikan dukungan kepada Program SPR ini. Sosialisasi SPR yang dilaksanakan di 16 Kelompok tersebar di 6 Kecamatan.

Sentra Peternakan Rakyat merupakan wadah untuk perkembangan peternakan dan kesehatan yang dibawahnya ada Sekolah Peternakan Rakyat. Di Sekolah Peternakan Rakyat seorang peternak yang tergabung dalam anggota SPR akan diberikan transfer ilmu pengetahuan, akses informasi dan teknologi serta penguatan kendali produksi dan pasca produksi ternak yang dilaksanakan di SPR ini. Selain itu, peternak yang tergabung dalam anggota SPR akan diajak mewujudkan Bisnis Peternak Kolektif. Pengelolaan di dalam bisnis kolektif ini akan dikoordinir oleh Manajer dan GPPT (Gugus Perwakilan Pemilik Ternak) dengan dukungan Dinas Peternakan, Perguruan Tinggi atau Instansi/swasta lainnya. Manajer SPR adalah pengelola bisnis kolektif yang berperan sebagai mediator, fasilitator, dinamisator, atau motivator bagi peternak dan bertanggungjawab kepada GPPT. Sedangkan GPPT adalah sekelompok orang (terdiri 9 orang) yang dipilih secara demokratis dari-oleh-untuk peternak, yang berfungsi menentukan arah pengembangan usaha bisnis kolektif.


Alasan mengapa dilakukan bisnis kolektif? Agar peternak dapat menambah penghasilan dengan bahan baku dari hasil kotoran Sapi. Banyak manfaat mengolah kotoran Sapi menjadi hasil yang menguntungkan. Seperti, pengolahan menjadi Biogas, Biosuri, Pupuk, dan lain sebagainya. Banyak cara untuk menjadikan bisnis kolektif. Terpenting bagaimana kita dapat mensinergikan berbagai pihak, saling mendukung, satu manajemen, berdaulat. (red/Ncw)









Tidak ada komentar:

Posting Komentar